Update 2016-01-20 08:30:36
Post by : hadisofian
pemuas nafsu mamaku, hal ini bukan sekedar cerita dalam cerita dewasa namun ini adalah pengalaman pribadiku. Dan aku tuangkan dalam blok ini karena aku tidak mampu menahannya sendiri karena untuk bercerita pada orang sekalipun itu orang terdekatku aku masih sangat malu, namun walau begitu aku tidak marah pada pacarku karena dia disini hanya sebagai korban kebejatan nafsu Mamaku.
Namaku Nina awalnya mamaku adalah wanita baik-baik namun semenjak berkumpul dengan teman sosialitanya mama jadi berubah menjadi wanita modis dan penampilannya selalu glamour karena itu akhirnya Papaku selalu berupaya untuk memenuhi kebutuhan Mama yang selalu tidak ada habisnya dan seperti dapat di terka akhirnya Papaku mengalami Stroke karena hipertensi yang dialaminya. namun bukannya Sadar Mama malah tambah menjadi, kalau soal badget walaupun papaku tidak bekerja lagi namun perusahaanya tetap bergerak dan di pimpin oleh orang kepercayaan Papa dan hali itu membuat Mama kurang menerima karena orang kepercayaan papa itu tidak gampang memenuhi permintaan Mama setiap dia datang ke perusahaan untuk mencairkan uang perusahaan.
Walau begitu ada saja perbuatan Mama bahkan kini dia berani selingkuh, dan secara terang-terangan dia membawa pria muda kedalam rumah sedang aku kalau marah terhadapnya maka tidak segan Mama menampar bahkan memukulku
“Mama siapa lagi dia…” Teriakku waktu itu
“kenapa kamu anak kecil berani menghardik Mama..”
“Tapi Papa ada di dalam rumah ini Ma…”
“Ya siapa yang tidak tahu …dan kamu juga tahu dia memang ada di sini tapi tidak dapat memuaskan aku..kamu paham..”
begitulah Mama walau aku sudah berusaha segala cara dia tetap tidak pernah berubah walau tamparan dan pukulan menjadi makanannku namun aku tetap berontak ketika dia melakukan itu.
Tapi lama-kelamaan akhirnya aku bosan juga memikirkan Mama yang sudah tidak dapat di beri peringatan lagi. Bahkan terkadang dia mengajak temannya juga buat masuk dalam satu kamar dengan seorang satu pri dan mereka melakukan permainan sex seperti dalam cerita dewasa, aku hanya menangis bila itu terjadi Mamaku Sudah menjadi budak nafsunya sendiri, dia eperti orang yang hypersex bahkan lebih menurutku.
Hingga pada suatu hari aku sedang berada di rumah tanteku karena hari itu ada acara, aku disana sampai malam bahkan kalau tidak ingat Papa aku udah menginap disana walau tante memaksa akupun pulang dengan naik taksi dan membawa bawaan yang lumayan banyak dari rumah tanteku. Saat sampai rumah aku masuk dan betapa aku terkejut karena pintu depan belum terkunci padahal jam sudah menunjukkan 11 malam, akupun masuk dan mengunci pintu depan sambil berjalan aku mendengar suara orang mendesah saat aku mendekat pada suara itu aku semakin penasaran karena kau mendengar suara orang yang aku kenal dan benar saja ketika aku melihat dari balik pintu yang terkuak sedikit aku melihat kalau Mamaku sedang mencumbu Pacarku Reza, aku melihat Reza dibawah badan mama sedang mamaku menindihnya sambil menggoyang pantatnya
“Sudah tante…sa..ya…takut…Ni…na..da..tang..”
“agh..agh…su..dah…reza…tung…gu…sayang…” Kata Mama dari atas sambil terus bergoyang
saat itu juga aku melihat Reza seperti di bius nafsu oleh mama dia tidak berbuat apa-apa hanya mengerang dari bawah namun tangan Mama mengambil tangannya dan menyuruhnya untuk meremas teteknya Reza mengikuti keinginan mama
“yang..ke…ras…Rez…a……ayo…sayaaang…”
“tapi tante…ce…pat…”.
Namun seperti pemeran dalam cerita dewasa Mama begitu buas memangsa REza yang saat itu seperti korban pemerkosaan, sebenarnya aku marah namun mau gimana lagi kalau aku sudah mengerti akan sifat Mama dia akan marah besar kalau aku sampai menganggu aktifitasnya, akupun pergi dari tempat itu aku pergi menuju kamar Papa dan disana aku melihat Papa sudah tertidur namun aku masih takut dia blum akan akhirnya aku membangunkan Papa
“Pa..bangun…pa….ini…Nina..”
“Pa….papa…sudah makan “Kataku namun dengan hati yang seakan teriris melihat pacarku menjadi korban kebejatan nafsu Mama
“pa..”
Akhirnya aku melihat Papa membuka matanya saat aku tanya
“Papa sudah makan…” Dia menggelengkan kepala betapa tambah menderitanya perasaanku Mamaku memuaskan nafsunya daripda memberi makan suaminya yang sedang sakit. Akupun mengambil makanan yang aku bawa dari rumah tante dan menyuapi Papa dan betapa aku miris melihatnya karena dia begitu lahap makan yang aku suapkan ke mulutnya, bahkan aku melihat kalau Papa tidak mengunyahnya dengan berlinang air mata aku berkata
“Pap..dari tadi tidak makan?” Mendengar kataku Papa mengangguk akupun mencium kening dan pipi Papa.
Aku terus berada di kamar Papa tidak aku hiraukan lagi apa yang di perbuat Mama Pada Reza di kamarnya , karena setelah menyuapinya aku mengganti popok Papa dan mengelap tubuhnya dengan air hangat lalu memberinya minyak telon agar Papa merasa hangat setelah itu aku melihat Pap Tertidur lagi, aku begitu kasihan padanya Papaku yang dulu begitu gagah kini terletak di atas tempat tidur gara-gara ulah Mama. Dan akupun menghela nafas ketika mengingat kalau di kamar mama kini ada sepasang orang sedang melakukan dalam cerita dewasa.
Karena sudah lama di kamar Papa akhirnya aku keluar dan tidak sengaja aku melihat Reza keluar dari kamar Mama, dia terkejut melihatku karena melihat air mata dan aku cuma terpaku mungkin dia mengerti kalau aku mengetahuinya dia mendekat padaku namun sebelumsampai aku sudah berlari memeluk tubuhnya, mungkin dia tidak menyangka kalau aku akan bersikap begitu diapun memelukku erat dan berkata
“ma…af…nI…na…ma….af………sa..yang….”
“Sudah….kamu nggak …usah bilang itu…”
Aku mendekap tubuh Reza yang saat itu menangis pula dan seperti tanpa berdosa Mama melihat kearah kami dan langsung kedapur mungkin dia mengambil minum. Akupun berani mengajak Reza masuk kamar,dan disana kami menumpahkan kesedihan dan kekesalan kami saling tangis dalam pelukan dan berkali-kali pula Reza meminta maaf padaku.
Pagi itu Reza berangkat ke kampus dari rumah sedang aku seperti biasa berangkat sekolah setelah memandikan Papa dan memenuhi semua kebutuhan Papa dan setelah itu aku berangkat sedang Mama seperti biasa dia hanya tiduran di dalam kamarnya mungkin sedang merencanakan Cerita dewasa apalagi yang akan dia lakukan dan siapa lagi pemuas nafsunya kali ini.
Di sekolah aku banyak terdiam dan Ranti sahabatku mendekatiku
“Ada apa Nina…kamu nggak usah mikirin Mama kamu terus…”
“Tapi aku malu Ran…” Ranti mengatakkan itu karena dia tidak tahu kalau kali ini yang menjadi pemuas nafsu Mamaku adalah REza pacarku
“Hei..ngga ada yang tahu kok kalau Mama kamu begitu…dan sekarang sudah banyak lagi suami istri yang selingkuh walaupun siami mereka masih bisa memberi kepuasan batin itu..”
Aku semakin menangis mendengar kata-kata Ranti dia tidak tahu apa yang aku tangiskan karena aku begitu malu untuk mengakuinya.
Sepulang sekolah dengan langkah gontai aku berjalan dengan menunduk karena aku tidak mau orang melihat raut wajahku yang penuh penderitaan, tiba-tiba ada suara langkah membuntutiku dia memegang pundakku
“Nina..ini aku..” saat aku mendongak aku melihatku Reza dia sudah berganti baju dan memegang tas kuliahnya dan saat itupula aku menangis dalam pelukannya, dia membiarkan aku melakukan itu dengan mendekapku dalam pelukannya dia berkata dengan lembut
“Bagaimana kalau kita melakukannya karena aku takut kalau aku akan berpisah denganmu…”
Aku menatap Reza dan ketika aku menatap mata itu aku dapat melihat cinta yang dalam untukku akhirnya kamipun pergi dari temapt itu menuju kesebuah hotel.
Selesai pesan kamar Reza kemudian menggenggam tanganku dan mengajakku masuk kamar hotel, sampai di dalam Reza menatapku akupun menatapnya saat itulah kami langsung berciuman pelan-pelan Reza menciumku mulai dari wajah pipi dan akhirnya melumat bibirku. aku hya terdiam dan menikmati setiap momen dia menyentuh tubuhku dan kini aku merasakan tangannya sudah membuka bajuku satu persatu dia buka bajuku namun ketika hendak membuka Bh Dia memeluku dan aku tahu kalau dia sebenarnya tidak mau melakukan itu padaku akupun membantunya aku buka Bhku sendiri dan aku lorotkan celana dalamku dan dengan sekejab aku sudah telanjang bulat di depannya. Reza membopongku keatas tempat tidur disana dia menyentuh tiap lekuk tubuhku dengan ciuman ringan darinya dan hal itu yang membuatkutergelitik dan merasa geli di sekujur tubuhku.
Setelah puas mencium seluruh tubuhku, Reza menyibak bulu halus memekku dia menatapnya dan tersenyum padaku tapi aku masih melihat bekas airmata di pinggir matanya perlahan namun pasti dia mencium memekku aku berusaha menutupinya namun Reza menatapku dengan tatapan memelas akupun membuka kedua tanganku dan dia kembali membenamkan wajahnya dalam memekku aku mengglinjang dan mendesah
“Reza……..agghhgh”
“Tunggu sayang..”kata Reza dengan lembut
Dan setelah puas menjilat dan memainkan memekku akhirnya Reza memegang kontolnya sambil mencari lubang yang pas buat memekku dan begitu sampai pada bibir memekku dia menekannya berkali-kali dia melakukan itu dan akhirnya bisa juga pertama kali Reza menghujamkan kontolnya aku mengerang
“Aaoouwwww…Rez…”
“Kenapa..sayang…” Reza tidak menggoyanku dan menunduk menatap wajahku namun aku berkata
“Sudah goyang sayang..”
“Tapi tadi kamu…” Aku tersenyum agar dia tidak takut untuk menggoyangku akhirnya dia goyang juga lama dan aku begitu menikmatinya.
Berkali-kali Reza menggoyangku namun aku tetap pada posisi yang sama karena aku tidak pernah punya cerita dewasa walau berkali-kali melihat Mama melakukan itu. Saat Reza menggoyangku dia sesekali menunduk dan menciumku aku begitu senang karena Reza begitu lembut memainkan kontolnya dalam lubang memekku, lama juga Reza menggoyangku hingga akhirnya dia memegang erat padaku bahkan akupun sampai mencakar punggungnya karena kami merasa akan memuncratkan Sperma kenikmatan dari kontol dan memekku dan saat itu terjadi kamiberdua sama-sama berangkulan dan saling dekap.
Dan pada saat kami pulang kerumah kembali kami di perlakkan bagai tidak manusiawi oleh Mama saat Reza membantuku mengurus papa . Mama dengan entengnya bilang kalau dia mau minta pijat sama REza dan ketika aku melihatnya dia kembali teriak
‘kalau tidak mu ya sudah tapi jangan harap kalian akan bersama lagi..”
Aku melihat ke arah Reza seakan meminta pertolongan dan Reza mengerti itu dan diapun siap menjadi budak nafsu Mama lagi, dan bukan yang terakhir kalinya namun itu adalah awal.SUMBER | http://iklan-mu.wapka.mobi
Tag : ngentotin mama pacarku yang aduhai , Cerita dewasa , cerita sex , cerita ngentotin mama tiri , cerita dewasa bugil depan papa , cerita dewasa di paksa ngentot sama mama , mama sange pengen di entot , cerita dewasa ngentotin temen mama ku , cerita sex pepek tembem temenku , memek basah enak sekali , kehilangan keperawananku , keperawananku di renggut teman sekerjaku .
